cerita PENGABDI SETAN 2 dimulai Pada tanggal 17 April 1955, Budiman Syailendra diminta oleh Heru Kusuma, seorang komandan polisi yang merupakan sahabat lamanya, untuk meliput penemuan puluhan mayat dengan posisi bersujud pada gambar bertuliskan Raminom di Observatorium Bosscha. Heru tidak ingin mengusut penemuan ini secara resmi karena khawatir akan mengganggu kelancaran Konferensi Asia–Afrika di Bandung. Ia meminta Budiman untuk mencari tahu dan menyebarkan temuan ini diam-diam.
Di tahun 1984, tiga tahun setelah kejadian di rumah lama mereka, Rini Suwono bersama dengan ayahnya, Bahri, dan adik-adiknya, Toni dan Bondi, menetap di lantai 8 rumah susun milik pemerintah di dataran rendah Jakarta Utara, dekat laut. Tetangga sebelah Rini adalah Wisnu Hendrawan, yatim yang tinggal bersama dengan ibunya yang tuna rungu semenjak ayahnya meninggal karena kebakaran rumah. Bondi dan teman-temannya, Ari Gunawan dan Darto Suhaimi, menggali pekarangan rumah susun yang konon ada kuburannya, sebelum Ari disuruh ayahnya untuk pulang dan menjaga adiknya, Wina Endarti. Toni menaksir Tari Daryati, wanita yang tinggal di lantai 9, sementara Tari menampik rayuan Dino Suhendar, pemuda yang tinggal di lantai 13.